Selasa, 16 November 2010

Gerakan Shalat Mirip Yoga

Menurut seorang ahli sufi, Prof Hazrat Syah Maqshud Ahadiq Angha dalam kitabnya yang berjudul Al-Shalah , kelima sikap tubuh saat shalat mampu menyelaraskan aspek-aspek pikiran (niat, keinginan), kata-kata (palafalan) dan tindakan sehingga meningkatkan kesehatan dan penyembuhan dalam sebuah medan energi.
Sikap sujud mirip dengan sikap yogha shashaungasana atau sikap kelinci. Gerakan menekan jidat atau puncak kepala ke tanah secara berulang merupakan langkah strategis untuk mengaktifkan, merangsang, dan mengalirkan kelenjar pineal.
Kelenjar pineal adalah jendral bagi hormon-hormon lain yang menstabilkan dan memadu organ dalam berbagai proses fisiologis. Proses ini diantaranya kegiatan elektis pada sistem saraf pusat, kegiatan penggerak, siklus bangun/tidur, dan temperatur. Kelenjar ini juga memproduksi sejumlah neutrotransmitter, termasuk serotonin, dopamine, dan melatonin yang semuanya bertanggungjawab atas keseimbangan otak.
Seratonim mengatur suasana hati, seperti juga endofrin mengontrol rasa sakit. Dopamine mengontrol temperatur dan metabolisme yang menambah tingkat energi, kesiagaan dan kemampuan mental. Melatonin menentukan siklus pola tidur dan paling banyak diproduksi di malam hari (paling sedikit di siang hari), puncaknya pukul 02.00 dinihari, ketika salat tahajud berlangsung.
Posisi berdiri tegak juga mempunya arti khusus. Dalam yoga sikap ini disebut tadasana atau sikap gunung (mountain pose). Dengan melatih berdiri tegak secara terus menerus secara benar akan memberi kekuatan pada paha, lutut, leher dan pundak. Sikap gunung akan memperbaiki postur tubuh sehingga tidak bungkuk dan menyeimbangkan pikiran.
Gerakan membungkuk ruku dalam yoga berfungsi untuk menenangkan ritme napas juga membuat panas tubuh meningkat. Sistem saraf yang berada dipunggung dirangsang dengan gerakan ini sehingga pikiran menjadi tenang. Gerakan ini dapat mengatasi insomnia dan sangat bagus dilakukan sebelum tidur. Bila kita membungkuk benar-benar dan melakukan pernapasan dengan benar, maka dapat membantu mengurangi ketegangan di otot wajah. Wajah menjadi rileks karna seluruh darah dialirkan ke wajah. (Nizwah, dari berbagai sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar